Pemkab Temanggung Dorong Kesadaran Bahaya Rokok Ilegal dalam Sosialisasi DBHCHT

    Pemkab Temanggung Dorong Kesadaran Bahaya Rokok Ilegal dalam Sosialisasi DBHCHT

    TEMANGGUNG – Pemerintah Kabupaten Temanggung melalui Dinas Sosial menggelar Sosialisasi Ketentuan Peraturan Perundang-Undangan di Bidang Cukai bagi Pendamping Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT),  di Hotel Aliyana, Temanggung, Selasa (19/11/2024).

    Pj Bupati Temanggung, Drs. Harry Agung Prabowo, M.M., menyampaikan apresiasi kepada para pendamping DBHCHT atas kontribusi mereka. “Kami ucapkan terima kasih atas dedikasi dalam mendukung program DBHCHT, termasuk penyaluran BLT tahap pertama untuk buruh tani tembakau dan iuran BPJS Ketenagakerjaan. Kami berharap dukungan penuh dalam pelaksanaan BLT tahap kedua tahun ini, ” ujar Harry.

    Ia juga menekankan pentingnya sosialisasi ini untuk meningkatkan kesadaran masyarakat. “Kami berharap masyarakat memahami peran Bea Cukai dalam menanggulangi rokok ilegal. Kesadaran ini akan menciptakan lingkungan yang lebih sehat, aman, dan mendukung upaya pemberantasan rokok ilegal, ” tambahnya.

    Dandim 0706/Temanggung, Letkol Inf Sriyono, turut mengapresiasi kerja keras pendamping DBHCHT dan berharap mereka terus memberikan motivasi kepada masyarakat. “Dengan pendampingan yang baik, angka kemiskinan dan stunting di Temanggung dapat ditekan. Jika kemiskinan turun, bantuan pun lebih efektif, dan pembangunan akan semakin maju, ” ungkapnya.

    Kegiatan ini menjadi langkah penting Pemkab Temanggung dalam mendukung kesejahteraan masyarakat sekaligus memberantas peredaran rokok ilegal demi terciptanya lingkungan yang lebih sehat.

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Kompolnas Awasi Ketat, Polda Jateng Tegaskan Transparansi Kasus Penembakan di Semarang
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Irigasi Bagus dan Petani Bisa Panen Tiga Kali Dalam Setahun
    Ketua Dewan Nasional SETARA Institute : Polri di Bawah Presiden adalah Perintah Konstitusi RI
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Visi Indonesia Emas Namun Uang Kuliah Semakin Tak Terjangkau
    Hendri Kampai: Pemimpin Sejati Meninggalkan 'Legacy', Bukan Janji, Apalagi Hutang

    Ikuti Kami