Gunakan Mesin Molen, Satgas TMMD Sengkuyung Tahap II Tahun 2024 Genjot Sasaran Fisik Pengecoran Jalan

    Gunakan Mesin Molen, Satgas TMMD Sengkuyung Tahap II Tahun 2024 Genjot Sasaran Fisik Pengecoran Jalan
    Pengerasan Jalan Sepanjang 300 Meter Dengan Lebar 3 Meter Dan Tinggi 0,15 Meter Di Desa Karangseneng Kecamatan Gemawang Kabupaten Temanggung

    Gunakan Mesin Molen, Satgas TMMD Sengkuyung Tahap II Tahun 2024 Genjot Sasaran Fisik Pengecoran Jalan

    TEMANGGUNG  - Sasaran Fisik Pengerasan jalan sepanjang 300 Meter dengan Lebar 3 Meter dan Tinggi 0, 15 Meter di Desa Karangseneng Kecamatan Gemawang Kabupaten Temanggung terus dikebut oleh Anggota satgas TMMD Sengkuyung Tahap II Tahun 2024 Kodim 0706/Temanggung bersama warga masyarakat setempat, Selasa (14/05/2024).

    Terlihat dengan penuh semangat Anggota Satgas TMMD bersama warga masyarakat terus berjibaku menyelesaikan pengerjaan sasaran fisik pengerasan jalan. Dengan dibantu Mesin Molen, mereka tampak guyub rukun dan bersemangat dalam mengerjakan finishing pengerasan jalan tersebut.

    Serda Slamet Fajar salah satu anggota Satgas TMMD mengatakan mesin molen atau yang sering disebut mesin adukan cor merupakan salah satu alat yang mendukung pekerjaan pengecoran jalan, Mesin ini digunakan untuk membantu proses aduk semen.

    "Dalam pengerjaan sasaran fisik pengecoran Jalan, keberadaan mesin molen beton sangat dibutuhkan, Dengan menggunakan mesin ini hasil adukan semen akan lebih merata, efisien waktu dan tenaga."ujarnya.

    “Harapannya dengan adanya mesin ini, dapat mempercepat dalam proses finishing pengecoran, dan didapatkan hasil yang memuaskan, karena semua material diaduk dengan merata, "Pungkasnya".

    temanggung jawa tengah tni ad
    Agung widodo

    Agung widodo

    Artikel Sebelumnya

    TMMD Sengkuyung Tahap II Tahun 2024 Kodim...

    Artikel Berikutnya

    Meski Cuaca Panas Terik, Molen Tetap bergoyang,...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Revolusi Penulisan Rilis Berita dengan Bantuan Artificial Intelligence (AI)
    Heboh Gelar Doktor Honoris Causa dari Perguruan Tinggi Ilegal, Hendri Kampai: Prestise atau Prestasi Palsu?
    Agus Flores, Sang Komando Media yang Mampu Menggerakkan 1000 Media dalam Hitungan Menit
    Presiden Terpilih Prabowo Subianto Tunjukkan Isyarat Mempertahankan Panglima TNI dan Kapolri
    Kasad Maruli Simanjuntak Tanggapi Keras Isu TNI Terlibat Tambang Ilegal

    Ikuti Kami